Minggu, 11 Oktober 2009

Buah Hati Adalah Ujian

dikutip dari notes facebook oleh Ust Taat Budi Utomo



Assalaamu'alaikum. War. Wab.

Diriwayatkan oleh Imam Ahmad bahwa Abu Abu Buraidah berkata, Rasulullah SAW pernah berkhotbah kemudian datang kedua cucunya Hasan dan Husein.......Keduanya berjalan dan terjatuh. Kemudian Rasulullah SAW turun dari mimbar, menggendong keduanya dan meletakkannya dihadapannya lalu bersabda : Benarlah Allah dan Rasul Nya.......sesungguhnya harta dan anak kamu itu merupakan cobaan.......Aku telah melihat dua anak yang berjalan dan terjatuh ini dan akau tidak sabar sehingga aku menghentikan khotbahku dan menggendong keduanya..

Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar. QS 64 : 15

Ketika anak hadir ditengah - tengah keluarga kita.......maka sebuah tanggung jawab yang sangat besar harus dipikul oleh kedua orang tuanya........Anak bisa membawa kedua orang tuanya kepada kebahagiaan.......dan anak juga bisa membawa kedua orang tuanya kepada penderitaan.......dunia dan akhirat...

Pentas drama kehidupan dunia ini sudah sangat banyak tentunya cerita perihal kebahagian orang tua yang tercerabut gara - gara ulah anak - anaknya.......yang selalu menyusahkan mereka......membuat kedua orang tuanya menderita......Na'udzubill

ah...

Dalam satu atsar atau riwayat dijelaskan dalam kitab Dunya al Tifl......bahwa kelak pada hari kiamat akan banyak orang tua yang digugat oleh anak - anaknya di pengadilan Allah SWT......Ketika anak - anak yang sepanjang kehidupannya di dunia selalu diliputi dengan gelimang maksiat dan dosa.......perintah dan larangan Allah dan Rasul Nya tidak diindahkan sama sama sekali......sementara kedua orang tuanya diam saja atau kurang dalam memberikan landasan untuk mengenal dan dekat dengan Allah dan Rasul Nya.......maka anak - anak yang demikian akan mengacungkan tangannya ketika disiksa oleh malaikat Zabaniah di nereka dengan mengatakan......Ya Allah......kami protes kepada Engkau .. kami tidak beribadah kepada Mu semasa kehidupan kami di dunia karena kedua orang tua kami tidak pernah cukup dalam mendidik kami untuk mengenal dan dekat kepada Mu.......mereka tidak tegas dalam memerintahkan kami untuk sholat.......mereka tidak mengajarkan kepada kami membaca ayat - ayat Mu.......mereka tidak menyuruh kami berpuasa di bulan ramadhan......mereka tidak memberi contoh kepada kami dalam beribadah kepada Mu.......maka kami rela Engkau siksa di neraka Mu ini.... asalkan......KAKI KANAN KAMI BERTUMPU PADA KEPALA BAPAK KAMI dan KAKI KIRI KAMI BERTUMPU PADA KEPALA IBU KAMI.......Na'udzubillahi mindzaliik...

Pendidikan anak untuk mengenal dan dekat dengan Allah SWT adalah kewajiban kedua orang tua yang menjadi hak anak untuk mendapatkannya.......melal
ui ilmu agama........ilmu umum sekolah dan ilmu - ilmu pendukung lainnya........dan semuanya harus bertumpu kepada upaya untuk mendapatkan ampunan.......rahmat.......dan ridha Allah SWT.... muliakan guru - guru anak - anak kita.......jangan dzalimi mereka .....

Dan ketika anak - anak kita menjadi seorang yang ahli ibadah.......anak - anak yang sholih dan sholihah atas upaya dan ikhtiar kedua orang tuanya yang cukup memberikan landasan pendidikan.......maka ketika di hadapan Allah SWT pada hari kiamat.......anak - anak yang demikian adalah akan masuk syurga " bighoiri hisaab " tanpa dihisab.......dan ketika mereka sudah berada didepan pintu syurga......mereka berhenti kemudian menoleh ke kanan, kiri dan belakang.......malaikat penjaga syurga memerintahkan mereka segera memasukinya.......akan tetapi anak - anak kita yang sholih dan sholihah dan ahli ibadah ini tidak mau memasuki syurga kalau tidak bersama kedua orang tuanya...malaikat mengatakan bahwa kedua orang tua mereka masih dihisab dan disiksa di neraka atas kesalahan dan dosanya yang dilakukan didunia.......kemudian mereka menjawab : kalau begitu biar kami menunggunya di depan pintu syurga........Akhirnya atas perintah Allah SWT kepada malaikat disuruh untuk mengambil kedua orang tuanya dan dimasukkan ke dalam syurga bersama - sama dengan mereka.......Subhanallah..
.....inilah buah dari kesungguhan orang tua dalam mengemban tanggung jawab akan titipan Allah SWT.......BUAH HATI.......

Ikhwan Akhwat.....

Niatkan kewajiban kita sebagai orang tua kepada anak - anaknya untuk memberikan pendidikan hanya karena mengharap ridha Allah SWT.......segera bayar uang " syahriah "..... spp sekolah.....dan jangan di tunda - tunda.....ucapkan Alhamdulillah kalau tempat belajar anak - anak kita meminta kita untuk membayar keperluan belajar anak kita......jangan dipersulit.....dan berdo'a kepada Allah SWT agar anak - anak kita kelak akan menjadi penyejuk pandangan mata dan hati kita semasa kehidupan di dunia dan menjadi penyelamat kedua orang tuanya ketika berda di pengadilan Allah Yang Maha Adil nantinya.........Amiin.


Wass. War. Wab.

Tidak ada komentar: